Penulis: Aaron Blenda Helan | Editor: Senja
MATAKALTARA.COM, NUNUKAN – Direktur Utama (Dirut) RSUD Nunukan, dr Dulman beber 10 jenis penyakit yang menjadi atensi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
Kemenkes RI telah menetapkan 10 layanan kesehatan prioritas yang menjadi perhatian dalam transformasi layanan rujukan.
Sepuluh layanan kesehatan prioritas tersebut adalah kanker, jantung, stroke, ginjal, kesehatan ibu anak, TB respirasi, diabetes melitus, gastrohepatologi, penyakit infeksi emerging, dan kesehatan jiwa.
Menurut dr Dulman kanker, jantung, stroke, dan ginjal merupakan penyakit katastropik yang masih menjadi penyebab utama kematian di Indonesia.
Sehingga Kemenkes RI memberikan perhatian khusus pada penyakit katastropik.
“Ada 10 jenis penyakit yang jadi atensi Kemenkes RI. Rumah sakit diminta harus tuntaskan 10 penyakit itu. Tugasnya kami, cari SDM (sumber daya manusia) dokter. Pemerintah itu bakal berikan alat kesehatan kalau SDMnya sudah siap,” kata dr Dulman.
dr Dulman berharap pada 2025 nanti semua sarana prasarana untuk memberikan pelayanan kesehatan di RSUD Nunukan lebih lengkap.Dia menyebut RSUD Nunukan belum memiliki sarana dan prasarana untuk pelayanan penyakit kanker.
“Jadi RSUD Nunukan mau diberikan alat kesehatan berkaitan layanan penyakit kanker. Tapi saya lebih memilih sarana dan prasarana untuk Mammografi. Mammografi itu pemeriksaan pencitraan untuk melihat jaringan payudara,” ucapnya.
Lanjut dr Dulman,”Kalau saya memilih pengobatan kanker, SDM kita belum Ada. Sia-sia alat yang diberikan kalau tidak ada SDM ,” tambahnya.
Kendati begitu, dr Dulman menuturkan dirinya mengupayakan untuk menyekolahkan dokter spesialis agar dapat mengambil layanan penyakit kanker.
“Dokter spesialis kita ada banyak yang bisa disekolahkan. Paling dua tahun selesai. Supaya RSUD Nunukan bisa punya sarana dan prasarana pelayanan penyakit kanker,” tuturnya.
