Program Makan Bergizi Gratis, Pj. Sekda Asmar: Pemda Nunukan Siap Gelontorkan Dana Untuk Anak Sekolah dan Ibu Hamil

oleh

Penulis: Soni | Editor: Hadni

MATAKALTARA.COM, NUNUKAN – Menyangkut program Makan Bergizi gratis oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo – Gibran, yang di ujicobakan beberapa waktu yang lalu. Pj. Sekretaris Daerah Nunukan H. Asmar, SE., MAP berkata bahwa semua anggaran yang di butuhkan akan dipersiapkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Nunukan.

“Untuk makan gratis yang kita sudah uji coba kemaren, maka nanti pada pelaksanaannya di tahun 2025 kalau memang biayanya dari APBD kita siap untuk melaksanakan itu. Jangankan anak sekolah, tapi Ibu Hamilpun akan kita tanggung secarah keseluruhan, demi masyarakat kita,” tutur Asmar pada MataKaltara.com, Jumat (09/11/2024) pagi.

Asmar menjelaskan, tentang prosedur mekanisme anggaran terkait pelaksanaan makan bergizi gratis yang merupakan program unggulan persiden yang akan dilaksanakan oleh pemerintah daerah Kabupaten Nunukan para tahun 2025 mendatang.

“Kalau dananya disuntik dari APBN berarti ada SK manejemen, kemudian ditandatangani oleh Bupati dan akan disahkan oleh DPRD. Kemudian jika APBD sudah berjalan, maka otomatis masuk ke perubahan jadi mekanisme anggaran akan tetap berlanjut untuk kita jadikan dasar pelaksanaan makan bergizi gratis di awal tahun 2025,” ungkapnya.

Menurut Asmar, stok makanan yang akan disiapkan demi memenuhi kebutuhan makan bergizi gratis di Nunukan. Pemerintah Daerah telah melaksanakan rapat pada semua OPD terkait untuk mempersiapkan apa saja yang menjadi dasar pokok dalam kelancaran pelaksanaan tersebut.

“Persiapan kelancaran makan bergizi gratis, kamu sudah memanggil semua OPD terkait seperti Dinas Pertanian, Dinas Perdagangan, dan Dinas Ketahanan pangan. Jadi khusu sayu mayurnya itu di Dinas Pertanian, dan diamankan kepada masyarakat. Menyangkut siklus barang yang akan keluar masuk nanti dilaksanakan oleh Dishub. Kemudian Dinas Perdagangan mempersiapkan stok barangnya, jadi semua sudah kami bicarakan di rapat kemaren,” beber Asmar.

Lebih lanjut dikatakan Asmar, adapun kendala pada pelaksanaan uji coba kemaren yaitu pada tambahan gizi 5 sempurna pada susu. Menurutnya susu yang digunakan pada saat uji coba makan gratis kemaren adalah disesuaikan dengan susu yang ada di Nunukan, bukan standar yang memang wajib digunakan. Seharusnya susu yang digunakan adalah susu yang rendah gula.

“Seharusnya susu yang digunakan pada 4 sehat 5 sempurna itu adalah susu yang rendah gula, tapi karena kemaren memang belum ada terus juga masih uji coba jadi kita siapkan yang ada untuk sementara. Jadi nanti jika sudah ada regulasi yang turun dan wajib digunakan, maka itu kewajiban kami untuk menyempurnakannya secara keseluruhan,” ucapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *