KONI Nunukan Gelar Rapat Kerja Tahun 2024, Samran Nur Harap Misi Memajukan Olahraga Terwujud

oleh

Penulis: Castro | Editor: Senja

MATAKALTARA.COM, NUNUKAN – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Nunukan menggelar rapat kerja tahun 2024 bersama seluruh Cabang Olahraga (Cabor) Nunukan di Cafe Sayn Nunukan, Sabtu (05/05/2024).

Ketua KONI Nunukan, Samran Nur Alin mengatakan, tujuan rapat kerja yang digelar untuk menghasilkan sejumlah rumusan kebijakan dan program peningkatan prestasi Cabor di Nunukan.

“Rapat kerja ini dapat kita jadikan juga sebagai momentum untuk mengevaluasi program yang telah ditempuh oleh pengurus KONI,” kata Samran Nur.

Samran berharap ada masukan yang terbaik dalam rapat kerja guna memajukan prestasi olahraga di Nunukan secara menyeluruh.

Sehingga apa yang diharapkan masyarakat Kabupaten Nunukan, utamanya insan olahraga dalam peningkatan prestasi atlet dan olahraga, dapat terwujud.

“Jadi sangat diperlukan sinergi dan kerjasama yang baik. Sehingga misi kita dalam memajukan olahraga di Nunukan dapat terwujud. Kuncinya adalah kerja keras dan kerjasama yang baik dari semua pihak,” ucapnya.

KONI Sinergi dengan Pengurus Cabor

Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Nunukan, Abdul Halid menuturkan bahwa rapat kerja dapat dijadikan momentum perbaikan dan revitalisasi keolahragaan yang kelak mengangkat prestasi dan pembinaan olahraga di Nunukan.

Sehingga nantinya mampu membangun keunggulan di tingkat nasional, bahkan internasional.

“Paling penting dari pelaksanaan rapat adalah pengurus KONI dapat bersinergi dengan pengurus Cabor yang memang sudah berjalan lancar. Hal yang paling prinsip adalah bagaimana seluruh program yang sudah direncanakan dapat dilaksanakan dengan baik hingga mencapai sasaran yang tepat,” ujar Abdul Halid.

Selain itu, dia juga menekankan soal komunikasi yang harmonis kepada pengurus KONI Nunukan dan pengurus Cabor.

Termasuk bagaimana pemanfaatan dana hibah yang bersumber dari APBD Nunukan dapat digunakan seefektif mungkin.

“Dana hibah itu harus dibuatkan laporan pertanggungjawaban yang baik. Termasuk fokus pada pembinaan atlet dan perlakukan atlet secara adil dan objektif. Agar prestasi dapat perkembang secara optimal,” ungkap Abdul Halid.

Sekadar diketahui, KONI Kabupaten Nunukan memiliki sebanyak 32 Cabor.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *