Penulis: Soni | Editor: Hadni
MATAKALTARA.COM, NUNUKAN – Bupati Nunukan, Asmin Laura Hafid yang hadir dalam pemusnahan barang ilegal yang dilaksanakan oleh Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean C Nunukan menyampaikan apresiasinya atas prestasi yang dijalankan oleh Bea Cukai dan seluruh aparat Keamanan Kabupaten Nunukan.
“Saya sangat mengapresiasi, ini satu langkah dan terobosan yang dilakukan Bea Cukai terkait tugas dan fungsi kepabeanan di Kabupaten Nunukan ini, terutama dengan barang-barang yang ilegal, karena ini berdampak pada berkurangnya pendapatan Negara kita secara tidak langsung,” ucap Laura pada Matakaltara.com, Kamis (11/10/2024) pagi.
Laura juga menyampaikan apresiasi kepada penegak hukum lainya seperti TNI dan Polri yang turut serta dalam penindakan dan pengawasan barang ilegal di Kabupaten Nunukan.
“Selaku Pemerintah Daerah saya mengapresiasi kerja yang sudah dilaksanakan Bea Cukai Nunukan serta seluruh aparat TNI/Polri, karena ini adalah kerja lintas koordinasi, lintas sektor. Dan alhamdulilah dengan adanya penangkapan seperti ini masyarakat kita juga sadar dan menjadi efek jera untuk tidak lagi memasukan barang-barang ilegal ke Negara kita diluar kesepakatan yang telah kita sepakati bersama sebagai kearifan lokal di daerah,” tuturnya.
Semua barang yang dimusnahkan merupakan barang ilegal hasil tegahan selama satu tahun sejak tahun 2023 hingga 2024 oleh penegak hukum di Nunukan.
Lebih lanjut Laura juga menjelaskan fungsi terkait dengan pemberian hibah berupa karpet yang di berikan oleh KPPBC kepada Pemda melalui Dinas Sosial Nunukan.
“Terkait hibah karpet, itu nanti akan di serahkan kepada Dinas Sosial dan akan di bagikan untuk rumah-rumah ibadah, yayasan pondok pesantren. Ini bukan pertama kalinya tapi sudah sering, dan Alhamdulillah semua kita distribusikan sesuai dengan aturan yang ada,” beber Laura Pada saat dimintai keterangan oleh Media.
