Penulis: Soni | Editor: Hadni
MATAKALTARA.COM, NUNUKAN – Dalam menindaklanjuti rapat yang di gelar oleh PUPR beberapa waktu yang lalu mengenai penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) wilayah Tulin Onsoi, Plt. Sekda Asmar berkata, pada rapat yang menghadirkan konsultan dari PT. Kharisma Karya bertujuan untuk mematangkan perencanaan RDTR Tulin Onsoi.
“RDTR tersebut nantinya akan mendukung pelaksanaan perizinan investasi yang terintegrasi dengan sistem Online Single Submission (OSS),” ucap Asmar pada saat dimintai keterangan oleh MataKaltara.com, Jumat, (27/09/2024) siang.
Menurut Asmar, perencanaan RDTR ini sangat penting karena akan menjadi pedoman dalam mengarahkan pembangunan fisik kawasan serta membantu instansi terkait dalam menyusun zonasi dan memberikan perizinan yang sesuai dengan pemanfaatan lahan.
“RDTR ini tidak hanya bertujuan untuk mendukung perizinan investasi, tetapi juga menjadi panduan bagi masyarakat dalam melaksanakan pembangunan fisik di wilayah Tulin Onsoi. Kami berharap ini akan memberikan manfaat besar bagi perencanaan kawasan yang lebih tertata,” ujar Asmar.
Lebih lanjut, Asmar juga berharap agar rapat konsultasi publik lintas sektor ini dapat menjadi wadah bagi para pemangku kepentingan untuk memberikan masukan dan ide-ide demi terwujudnya RDTR yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan wilayah Tulin Onsoi.
“Saya berharap semua stakeholder yang hadir dalam rapat kemaren dapat memberikan masukan yang konstruktif. Kita harus bersama-sama memastikan bahwa RDTR yang disusun benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat dan perkembangan wilayah Tulin Onsoi,” tambahnya.
Menurutnya, ini menjadi langkah awal dari serangkaian proses yang akan dilalui dalam penyusunan RDTR, yang diharapkan dapat memberikan arahan yang jelas bagi pembangunan kawasan Tulin Onsoi di masa depan, serta mendorong investasi yang lebih baik dan berkelanjutan.