Penulis: Castro | Editor: Senja
MATAKALTARA.COM, NUNUKAN – Bupati Nunukan Asmin Laura bakal kunjungi Kementerian ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral) untuk memenuhi kebutuhan listrik di daerahnya yang tak kunjung stabil.
Persoalan listrik di Kabupaten Nunukan hingga saat ini belum stabil. Kendati pemadaman bergilir yang dilakukan PLN ULP (unit layanan pelanggan) saat ini tidak separah sebelumnya.
Laura mengatakan persoalan listrik tidak tepat jika dibebankan kepada pemerintah daerah. Meski begitu demi kebutuhan listrik masyarakat Kabupaten Nunukan, di akhir masa jabatannya ia ingin menemui Kementerian ESDM.
“Listrik itu bukan kewenangan pemerintah daerah. Pemerintah daerah hanya bisa komunikasikan persoalan listrik. Saya ada rencana untuk bawa Bappeda ke Kementerian ESDM untuk meminta PLTS (pembangkit listrik tenaga surya),” kata Asmin Laura, Minggu (24/03/2024).
Menurut Bupati Nunukan dua periode itu, PLTS nantinya diperuntukkan untuk warga yang tergolong tidak mampu secara ekonomi.
“Kalau masyarakat yang mampu biasanya beli genzet. Jadi nanti PLTS dapat digunakan masyarakat yang tidak mampu,” ucapnya.
Terkait PLTS, Laura menyebut menjadi kewenangan Kementerian ESDM.
“Di pemerintah daerah tidak ada dinasnya. Tapi saya sebagai kepala daerah akan berupaya untuk mencari solusi yang terbaik buat masyarakat,” ujarnya.
Dia berharap jelang Bulan Suci Ramadan, tidak ada pemadaman listrik secara bergilir.”Sebelum puasa, saya akan berkunjung ke PLN untuk memastikan kondisi listrik,” ungkap Laura.
